Melakukan Bisnis Kerajinan dari Kertas Kertas Koran

Melakukan Bisnis Kerajinan dari Kertas Kertas Koran

Panjang pekerjaan untuk menyelesaikan satu item tergantung pada ukuran item. Biasanya, untuk membuat souvenir dari 500 unit menjadi 700 unit, itu
memakan waktu sekitar satu bulan dengan mempekerjakan tiga karyawan. Untuk pembuatan karpet, diperlukan waktu sekitar tiga minggu untuk proses pembuatannya. Wanita berusia 51 tahun
kemudian mencoba menjalankan bisnis kerajinan dari surat kabar tahun 2011 yang lalu. Harga jual produk ini cukup beragam,
mulai dari Rp 7.500 sampai Rp 500.000 per unit. Dalam sebulan, ia bisa menuai omzet sekitar Rp 3 juta-Rp 4 juta. Itu
keuntungan bisa mencapai 50 persen. (mg / kntn) Dia mengaku tidak kesulitan untuk mendapatkan koran bekas. Sebab, dia memiliki langganan dari a
petugas kebersihan di kantor dan seorang junkman. “Saya membeli bahan baku untuk orang yang sangat membutuhkan uang ekstra,” kata wanita yang sudah memilikinya
satu cucu Dalam menjalankan bisnis ini, Rani sering mengajar, dan membangun pegawainya untuk bisa membuat berbagai barang
surat kabar yang layak jual. Namun, ia tidak hanya ingin mencetak uang dari menjadi pengusaha kerajinan koran
Wanita yang akrab disapa Rani ini juga ingin membantu mengangkat ekonomi ibu yang membutuhkan pendapatan untuk kebutuhan keluarga. Proses
Pembuatan produk surat kabar yang digunakan cukup mudah dan sederhana. Rani mengatakan koran lama hanya perlu direndam selama 20 menit
Bentuk seperti bubur lalu dikeringkan selama 12 jam. Setelah itu kemudian digulung, dikeringkan, dan dibentuk sesuai model yang diinginkan. Itu
Proses terakhir adalah membuat pernis untuk barang tahan lama dan tahan lama. Saat ini ada 20 karyawan yang bekerja membuat berbagai macam
kerajinan tangan dari koran ini. Produk seperti keranjang, tas jinjing, vas bunga, perhiasan, wadah dengan berbagai ukuran dan bentuk.
Ada lebih dari 100 model barang yang ia hasilkan. Lokasinya di Jl. Saaba, Jakarta Barat. Umumnya, para pekerja
ibu rumah tangga dan pensiunan Beberapa diantaranya adalah warga Cakung, Jakarta Timur dan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. “Bisnis yang saya telepon
Ranny Kreasi memang berniat memberdayakan orang yang membutuhkan tambahan penghasilan untuk keluarga, “katanya.Baca juga: plakat wisuda